Dunia wisata luwu utara

follow me

Rabu, 30 Desember 2020

Kenali ciri-ciri jamur sebelum dikomsumsi

| Rabu, 30 Desember 2020

 



#exploreluwuutaraKami menyebutnya tambatang (jamur) dalam Bahasa TAE.

Jamur merupakan tumbuhan yang bisa dimanfaatkan ketika survival. Bentuk yang mudah dikenali dan rasa enak merupakan kelebihan jamur bagi para penggiat alam bebas. Kebanyakan jamur tumbuh di tempat yang cukup lembab seperti di tumpukan humus, rerumputan dan batang pohon. Di daerah subtropis, jamur banyak tumbuh ketika musim hujan. Namun, tidak semua jamur bisa dimakan karena dari banyak jenis jamur di hutan, ada beberapa jenis jamur yang beracun, dimana jika salah mengkonsumsi, bisa berbahaya dan menyebabkan kematian.

Bagian - Bagian Jamur

Jamur banyak ditemui di rimba dan pegunungan. Ketika melakukan survival, baik di hutan atau di gunung, akan sangat berbahaya bila tidak mengenal dan mengetahui seluk beluk jamur, karena jamur merupakan tanaman yang akan banyak ditemui. 

Hal - hal yang menyebabkan jamur beracun adalah fosfor, senyawa amatoxin (lebih berbahaya daripada sianida),gyromitoxyn (menyerang sistem syaraf), philosibin (mengalami halusinasi),muskarin (menyebabkan pusing).


Penggiat alam harus mengerti perbedaan jamur yang bisa dikonsumsi dan jamur beracun.

Ciri-ciri jamur beracun :

Warna mencolok, Bau tidak sedap. Membuat nasi menjadi kuning jika dimasukkan ke dalamnya. Benda yang terbuat dari perak akan kehitaman jika dimasukkan ke dalam masakan jamur beracun. Biasanya berlaku pada jamur Lactarius terminosus dan tidak berlaku pada jamur Amanita phalloides.Mudah hancur bila diraba.Serangga yang mengkonsumsi jamur beracun akan mati.


Ciri-ciri jamur beracun tersebut tidak selalu tepat dengan kenyataannya karena yang paling tepat adalah melakukan analisis kimia yang tentu tidak bisa dilakukan pada kondisi survival, jadi ciri-ciri umum tersebut bisa digunakan untuk patokan menentukan jamur beracun maupun tidak beracun. Sehingga, ada baiknya mengenal ciri-ciri anatomi jamur beracun.

Sumber : IG beranda_rumahku
Editor : Irham

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar